Cari Artikel di Blog ini

Selamat Datang di Website PA-DKI Plus

Website/Weblog PA-DKI Plus adalah pengembangan dari Milis PA-DKI yang sejak tahun 2000 sudah berdiri dan cukup hot dalam berdiskusi. Website ini dikembangkan dengan tujuan untuk menyediakan sumber-sumber maupun bahan-bahan bacaan yang berguna bagi para Pemuda Advent DKI, maupun penyediaan dokumen-dokumen penting Kepemudaan, termasuk foto-foto kegiatan pemuda.

PA DKI Plus adalah singkatan dari Pemuda Advent DKI Jakarta & Sekitarnya. "Plus" nya sendiri bisa berarti banyak. Yang pertama plus dalam arti usia, website dan milis PA-DKI seperti kita ketahui, tidak terbatas hanya untuk para orang muda, namun juga pada mereka yang berjiwa muda. Plus yang kedua tentunya dari segi geografi. Website dan milis PA-DKI terbuka untuk semua orang muda dan yang berjiwa muda di seluruh dunia, tidak hanya di DKI Jakarta.

Terima kasih banyak atas kunjungan Anda. Pihak moderator dengan senang hati menerima kiriman artikel rohani, sumber-sumber penting bagi Kepemudaan, berita-berita dari jemaat Anda, beserta gambar-gambarnya. Kirim kan saja ke email: admin@jakartaadventist.org, setelah disunting berita atau artikel Anda akan terpublish di Weblog ini.

Satu yang terakhir namun tetap penting, Milis dan Weblog PA-DKI adalah resmi di bawah naungan Direktur Pemuda Advent Konferens DKI Jakarta & Sekitarnya yang sekarang diemban oleh Pdt. Daniel Rampen.

Salam Pemuda,
Moderator

Wednesday, November 21, 2018

Friday, February 22, 2013

SAAT FIRMAN MENJADI HIDUP

SAAT FIRMAN MENJADI HIDUP

Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, gunung batuku dan penebusku. Mazmur 19:15

Dari skala satu sampai sepuluh (dengan sepuluh menandakan frekuensi tertinggi), pada skala berapa Anda menempatkan praktek meditasi Anda terhadap Kitab Suci? Walaupun Allah sangat menilai tinggi saat kita merenungkan kebenaran-Nya (Yosua 1:8), orang-orang Kristen jarang sekali memprioritaskan meditasi.

Dr.J.I. Packer menggambarkan salah satu alasan penyebab kesehatan spiritual yang buruk dalam hal ini.
"Seandainya saya adalah iblis, salah satu tujuan saya yang pertama adalah membuat orang-orang berhenti mempelajari Alkitab... Saya akan berusaha sedapat mungkin mengelilinginya secara spiritual dengan jurang, pagar berduri, dan jebakan manusia, untuk menakut-nakuti orang-orang."

R. Kent Huges menyoroti manfaat dari meditasi Alkitab di dalam bukunya yang berjudul Discipline of a godly Man.
                Kita mungkin merasa tertantang, ditegur, dan digairahkan oleh panggilan untuk bermeditasi. Pertanyaannya adalah, bagaimana hal ini dapat dilaksanakan?.. Idealnya, kita harus menjadikan meditasi sebagai bagian dari devosi kita, meluangkan waktu secara diam-diam untuk dengan hormat menggumamkan (berbicara pada diri sendiri) Firman Allah.
               
Tetapi bahkan kedalam jadwal yang padatpun dapat disisipkan meditasi Kitab Suci - di mobil, saat istirahat makan siang, atau saat menunggu bis. Pilihlah satu teks, tuliskan pada sehelai kartu, dan selipkan ke dalam saku Anda. Keluarkan pada saat-saat luang. Gumamkan. Hafalkan. Doakan, Ucapkan. Ceritakan.

Saat Firman benar-benar hidup di dalam hati Anda, Anda akan memasuki dimensi doa, pujian, dan penyembahan yang baru.

ARTIKEL: Bagaimana Berkhotbah

BAGAIMANA BERKOTBAH DENGAN PENUH KUASA?

 

Bahan pelajaran asli dari Pdt. Andreas Samudera.  Disadur dan diadaptasi dan diperkembangkan oleh Pdt. Sammy Lee

 

victoryglobalvision@gmail.com

 

Bahan ‘Bagaimana Berkhotbah’ ini dipersiapkan untuk melatih pekerja-pekerja Rumah Doa segala Bangsa agar mereka mampu berkhotbah dengan penuh kuasa.  Disini diberikan syarat-syarat dan kaidah-kaidah yang perlu diketahui dan dijiwai oleh seorang yang ingin menjadi pengkhotbah yang berkuasa.  Bahan ini masih merupakan garis besar saja yang masih perlu diuraikan secara lebih luas dan ditambahi dengan contoh-contoh pendek agar lebih jelas. Namun bagi mereka yang ingin mempergunakannya sebagai bahan latihan bagi pekerja gereja Tuhan, anda dapat mempergunakannya dengan menambahkan inovasi sendiri.

 

Bahan ini dibagikan  dalam 4 bagian yang dibawakan selama 4 sesi, menjadi semacam kursus dengan praktek langsung pada setiap sesinya. Peserta dapat dibagi dalam kelompok-kelompok 4 orang atau sebanyak-banyaknya 6 orang. Pada setiap sesi peserta diberi waktu 10 sampai 15 menit untuk praktek berkhotbah secara bergilir, sementara yang lain mengisi daftar penilaian terhadap pembicara. Hasil penilaian ini diberikan langsung kepada pembicara agar ia tahu apa pendapat orang lain terhadap penyampaiannya.

 

Anda boleh memakai bahan ini dengan bebas, dengan syarat anda mau sekedar memberitahukan kami dengan singkat ke alamat e-mail: victoryglobalvision@gmail.com

 

Juga kami meminta pendapat dan saran anda bila anda telah memakainya, agar kami dapat memperbaiki untuk penggunaan yang lebih baik dikemudian hari.

Artikel Selengkapnya